JAKARTA, IT – Menteri Pertahanan Republik Indonesia (Menhan RI) Prabowo Subianto menerima Kunjungan Kehormatan Menteri Pertahanan Australia Mr. Peter Dutton, (09/09) di Kementerian Pertahanan, Jakarta. Kunjungan ini dalam rangka mempererat dan meningkatkan hubungan kerjasama kedua negara khususnya di bidang pertahanan yang sudah terjalin sangat baik, (10/09/2021).
Kedatangan Menhan Australia, disambut dengan Upacara Jajar Kehormatan oleh Menhan RI didampingi sejumlah pejabat di lingkungan Kemhan RI. Selanjutnya, Menhan RI dan Menhan Australia melakukan pertemuan bilateral membahas upaya peningkatan kerjasama pertahanan kedua negara.
Beberapa hal yang dibahas meliputi pembahasan Defence Cooperation Arrangement (DCA), peningkatan kerjasama di bidang industri pertahanan, kerjasama dalam bidang kesehatan hingga peningkatan kerjasama dalam bidang pendidikan dan pelatihan.
Pada pertemuan yang baik tersebut, Menhan RI dan Menhan Australia juga saling bertukar pandangan mengenai perkembangan situasi keamanan di kawasan baik regional maupun global.
Menhan RI menyampaikan bahwa, "Kerjasama pertahanan Indonesia terus meningkat signifikan dari tahun ke tahun. Kerjasama pertahanan antara kedua negara telah menguat selama lebih dari setengah abad, sejalan dengan sektor-sektor hubungan bilateral lainnya. Kerjasama tersebut sangat produktif dan saling menguntungkan kedua negara dalam banyak hal," kata
"Bagi Indonesia,"sambungnya,"Australia telah menjadi mitra strategis di kawasan untuk kerja sama di bidang pertahanan dan telah memberikan kontribusi besar bagi pembangunan kemampuan pertahanan Indonesia."
Menhan mengapresiasi atas hasil-hasil pertemuan baik di tingkat Working Group, pertemuan Indonesia-Australia Defence Strategic Dialogue (IADSD) di tingkat Kementerian Pertahanan dan Komite Tingkat Tinggi Australia-Indonesia di tingkat TNI yang telah dilakukan bulan lalu.
"Secara keseluruhan, hasil program kerjasama telah mampu meningkatkan kapasitas kedua belah pihak dan mendorong hubungan kerjasama yang baik di bidang pertahanan," jelas Menhan.
"Selama lima dekade terakhir," ungkap Prabowo,"Termasuk selama wabah Pandemi, untuk sektor kerjasama di bidang pendidikan, telah terjadi sejumlah besar Personil pertahanan Indonesia telah dilatih di Australia."
"Selain itu,"kata dia,"Interaksi di luar pelatihan militer telah banyak dilakukan meskipun dilakukan secara virtual karena protokol COVID-19 yang melibatkan personel Kementerian dan Departemen Pertahanan kedua negara."
Menurut Menhan,"Interaksi tersebut menunjukkan capaian luar biasa yang berkontribusi signifikan guna mendorong dan mempererat hubungan people to people antara kedua negara baik di bidang pertahanan maupun di luarnya," pungkas
Kunjungan kehormatan Menhan Australia kepada Menhan RI ini, dilaksanakan sebelum rangkaian kegiatan bersama Menteri Luar Negeri (Menlu) Australia menghadiri pertemuan Bilateral Meeting 2+2, dengan Menlu dan Menhan RI di Kementerian Luar Negeri RI, Jakarta.
Pertemuan Billateral Meeting 2+2 dilakukan guna memperkokoh kemitraan strategis komprehensif antara kedua negara yang dibentuk pada tahun 2018.
(Red) IT
Tidak ada komentar:
Posting Komentar