JAWA BARAT, IT - Untuk mencegah kekerasan atau lebih dikenal bullying di kalangan pelajar, Polres Purwakarta, Polda Jawa Barat turunkan tim penyuluh dari Satuan Pembinaan Masyarakat (Satbinmas). Kali ini kegiatan penyuluhan dilaksnakan di SDIT Al-Gozali yang berada di Kelurahan Purwamekar, Kecamatan/Kabupaten Purwakarta, pada Jumat, 20 Oktober 2023.
Kapolres Purwakarta, AKBP Edwar Zulkarnain melalui Kasat Binmas, AKP Randy Freshtiadie mengatakan, dalam kegiatan tersebut Satbinmas Polres Purwakarta menyampaikan materi tentang jenis-jenis bullying, dampak negatifnya, serta cara mencegahnya.
Ia menjelaskan, dalam penyuluhan tersebut bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada siswa-siswi tentang arti pentingnya menghormati dan mendukung satu sama lain.
"Bullying merupakan tindakan yang tidak bisa dianggap remeh, karena dapat berdampak serius pada korban. Baik secara fisik maupun psikologis. Bullying merupakan pelanggaran terhadap hak asasi manusia, yang berpotensi mengganggu perkembangan mental dan emosional korban," Ucap Randy, pada Selasa, 26 September 2023.
Untuk itu, dikatakan Randy, pihaknya senantiasa mengajak siswa-siswi untuk aktif melaporkan setiap kejadian bullying yang mereka saksikan atau alami kepada pihak sekolah atau pihak berwenang.
"Hal itu sebagai langkah pertama yang sangat penting dalam memberantas perilaku tersebut. Sebagaimana arahan Kapolres Purwakarta, berpesan kepada para siswa-siswi untuk terus mendukung upaya pencegahan bullying di kalangan pelajar," ungkapnya
Diharapkan, Kata Randy, melalui kerjasama antara kepolisian, sekolah, dan masyarakat maka masalah bullying dapat diminimalkan dan siswa-siswa bisa tumbuh dan berkembang dalam lingkungan yang positif.
"Tentunya itu bisa terwujud dengan baik dengan intensif dilakukan pencegahan terhadap kasus bullying di sekolah," ujarnya.
Kapolres Purwakarta, AKBP Edwar Zulkarnain melalui Kasat Binmas, AKP Randy Freshtiadie mengatakan, dalam kegiatan tersebut Satbinmas Polres Purwakarta menyampaikan materi tentang jenis-jenis bullying, dampak negatifnya, serta cara mencegahnya.
Ia menjelaskan, dalam penyuluhan tersebut bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada siswa-siswi tentang arti pentingnya menghormati dan mendukung satu sama lain.
"Bullying merupakan tindakan yang tidak bisa dianggap remeh, karena dapat berdampak serius pada korban. Baik secara fisik maupun psikologis. Bullying merupakan pelanggaran terhadap hak asasi manusia, yang berpotensi mengganggu perkembangan mental dan emosional korban," Ucap Randy, pada Selasa, 26 September 2023.
Untuk itu, dikatakan Randy, pihaknya senantiasa mengajak siswa-siswi untuk aktif melaporkan setiap kejadian bullying yang mereka saksikan atau alami kepada pihak sekolah atau pihak berwenang.
"Hal itu sebagai langkah pertama yang sangat penting dalam memberantas perilaku tersebut. Sebagaimana arahan Kapolres Purwakarta, berpesan kepada para siswa-siswi untuk terus mendukung upaya pencegahan bullying di kalangan pelajar," ungkapnya
Diharapkan, Kata Randy, melalui kerjasama antara kepolisian, sekolah, dan masyarakat maka masalah bullying dapat diminimalkan dan siswa-siswa bisa tumbuh dan berkembang dalam lingkungan yang positif.
"Tentunya itu bisa terwujud dengan baik dengan intensif dilakukan pencegahan terhadap kasus bullying di sekolah," ujarnya.
(Yusuf) IT
Tidak ada komentar:
Posting Komentar